Tapi perihal mendo’akanmu itu adalah hal yang tidak mungkin
aku lewatkan, rasanya aku tidak terbiasa untuk tidak menyebut namamu dalam
setiap do’aku..
Aku hanya bisa berdo’a dan mendo’akanmu..
Mendo’akanmu? iya kamu, do’aku hanya mendo’akan yang terbaik
untukku dan untukmu..
Berharap kau akan jadi jodohku? Ya, aku sangat berharap tapi
aku pasrah dengan semua ketentuanNya.. Allah lebih tau apa yang aku butuhkan dibanding
apa yang aku inginkan..
Sambil menunggumu menjemputku, aku disini memperbaiki diriku..
Karena taukah kamu? Jodoh kita adalah cerminan diri kita sendiri.. Aku ingin
memberikan yang terbaik untukmu kelak karena perempuan yang baik untuk lelaki
yang baik begitupun sebaliknya.. Aku juga membenahi hatiku disini agar cintaku
terjaga, agar cintaku tak berlebih, dan agar aku tidak menaruh harap lagi
padamu.. Kini aku merubah caraku mencintai.. Cara dimana Ridha dan RestuNya
menjadi hal utama yang aku butuhkan..
Untukmu jika Allah meridhai dan berikan kemudahan..
Berusahalah menghalalkanku.. Aku tidak meminta banyak hal.. Ketika kau datang,
datanglah dengan hatimu sepenuhnya untuk menjemputku jangan sampai hatimu
tertinggal di tempat lain.. Karena aku disini menunggumu dengan sepenuh
hatiku.. Aku akan sepenuhnya memberikan hatiku untukmu.. Untuk kau bawa ke
jalan yang diridhaiNya.. Hanya Allah yang tau akan seperti apa akhirnya..
Aku hanya bisa berdo’a dan mendo'akan agar Allah berikan
jalan terbaikNya untuk kita..
Siska Karmilah,
28 September 2016.
0 komentar:
Posting Komentar